Untuk Kamu. . . .

Di sini,

Dibawah pohon yang rimbun ini,

aku coretkan sebuah janjiku untukmu,

Namun bukan cerita selalu antara kamu & aku

Kerna ia bukan perihal sperma yang berbau hamis

Mahu sekali aku resapkan keseluruhan dirimu bersamaku

Agar ia hidup bersama darah disegenap tubuhku

Agar aku dapat lalui cerita-cerita bahagia bersamamu seperti dulu

Agar aku dapat tempuh luka-luka derita bersamamu seperti dulu

Mengenalimu ibarat seorang pelayar yang dahaga

Didada samudera yang tidak berpantai

Kerana kamu acap memberi aku secangkir bahagia

Tika jiwa bergelora dalam mengharungi ombak busa

Meskipun cukup banyak hari ini

Esok aku pinta & aku tagih lagi

Kerana bersamamu ibarat seorang pelayar yang dahaga

Padamu aku kirimkan kisah derita

Yang terkulai, berderai bersama jiwa yang parah berdarah

Namun kamu baitkan kata-kata yang jauh dari intip deru palsu

Kamu kirimkan doa kebahagiaan tiap sujud & tadahmu

Kamu luahkan rasa tersepit sakit & terjepit padaku

Namun aku rayu, Tolong jangan tinggalkan aku

Kerna kepada aku aku ceritakan segalanya

Meskipun kamu katakan itu dusta & omongan kosong belaka

Namun itu aku, insan yang kamu kata tidak ambil berat perihal jiwa

Dibawah pohon rimbun

Seakan memayung hubungan yang kisan suram

Aku pohon aku juga merayu

Semoga persahabatan kita kekal 

Semoga ia teguh & tidak tercarik lagi

Terima kasih kerana sudi menjadi sahabat aku,

ps: Sorry numan aku rompak gambar nie kat blog hang.. . . Aku melukis org lidi pun endak pandai. . .